Pemandangan di sekitar Osaka Castle bagus banget lho! Sayangnya karena aku dan teman lainnya udah capek, jadi kami memilih naik kereta ke Osaka Castle dibanding jalan kaki. Untuk lebih jelasnya bisa nonton VLOG di bagian akhir posting ini. Keretanya lucu banget lho ada musiknya gitu dan harga tiketnya lumayan terjangkau, 500¥ pulang pergi.
Ada yang foto prewedding lho! |
Suasana di Kyoto benar-benar berbeda, banyak sekali turis dari berbagai negara. Jadi sambil jalan, sambil dengerin orang pakai bahasa yang berbeda-beda. Tujuan utama ke Kyoto hari ini adalah pergi ke kuil Kenninji. Kuil ini adalah kuil Zen yang tertua di Jepang. Ini pertama kalinya aku masuk kuil dan bagus banget lho! Menurut temanku yang sudah pernah ke Jepang sebelumnya, Kenninji itu kuil terbagus yang pernah ia kunjungi. Penasaran kan? Makanya kamu wajib nonton vlog di akhir posting ini ya!
Foto di depan Kenninji waktu tutup, kuil ini tutup jam 5 sore |
Naga kembar, ini dilukis dengan tinta selama kurang lebih 2 tahun dan dipajang di langit-langit |
Saat sore menjelang malam, kami pergi ke Tenninbashisuji, tempat belanja di antara Osaka dan Kyoto. Tenninbashisuji gak seramai Shinsaibashi. Di dekat Tenninbashisuji ada gedung pachinko yang di lantai 8-nya ada tempat onsen atau pemandian air panas. Aku udah berencama akan mandi di sini malam ini. So excited!
Tenninbashisuji |
Naniwanoyu, ini dia onsen yang aku tuju, lucunya dari Tenninbashisuji sebenarnya dekat, tapi karena ngikutin google map aku malah jadi muter-muter dan jadi nyasar. Sampai di Naniwanoyu, kita harus menyimpan barang-baramg di loker, lalu datang ke penjaga onsen yang ada di depan onsen. Nah, ada cerita lucu nih. Penjaga onsennya ada 2, laki-laki semua dan yang ngelayanin itu ternyata bahasa Inggrisnya lancar banget. Seneng deh, tapi si mas-mas Jepang ini punya tatapan mata yang serem banget! Aku dan temanku sempet debat di depan dia, gara-gara lupa ambil baju ganti di loker. Sepertinya mas-mas Jepang penjaga onsen gak pernah denger orang ngomong Bahasa Indonesia kali ya, jadi dia makin aneh ngeliat ke kita. Anyway, sebelum masuk dan membayar sebesar 800¥, kita wajib baca peraturan onsen dulu dan harus mematuhi peraturannya.
Pas masuk ke dalam ruangan onsen, kaget banget soalnya semuanya telanjang!! Kalo kamu sering nonton film drama Jepang atau anime pasti gak asing kan dengan orang jepang yang mandi di pemandian umum dan telanjang rame-rame gitu. Awalnya super awkward, walaupun semuanya perempuan, ya tapi 5 menit berlalu akhirnya gak malu lagi. Sebelum berendam, diwajibkan mandi dulu, jadi ada tempat khusus mandi, lengkap dengan sabun dan shampoo. Setelah itu bisa pilih mau berendam di kolam yang mana. Banyak banget pilihannya dan enak banget lho, pegel-pegel langsung ilang. Kalo kamu ke Jpeang, wajib deh coba onsen atau sento!!
Muka kelaperan semua nih :D |
Badan udah segar lagi tapi perut lapar, akhirnya kami pun pergi ke Dotonbori sebelum balik ke Hotel. Awalnya mau beli cheese cake Rikuro no Ojisan, tapi sayangnya udah sold out. Maklum udah jam 10 malam, akhirnya kita memutuskan makan sushi di Genrokuzushi, katanya sushi di sini terenak di Dotonbori. Sayangnya, pas kita ke sana udah mau tutup, jadinya kita cuma dikasih waktu 5 menit untuk makan dan banyak menu yang udah sold out. Jangan lupa nonton vlog di bawah ini, ya!
Tungguin cerita jalan-jalan ke Jepang selanjutnya, nyobain Rikuro no Ojisan Cheese cake!
Baca juga: